Indeks

UNIMAR Ajarkan Anak PAUD Kenali Logo Halal BPJPH Terbaru Lewat Edukasi Kreatif

Universitas Muhammadiyah A.R. Fachruddin (UNIMAR) melalui tim dosen dan mahasiswa inovatif dari Program Studi Farmasi dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) sukses menggelar kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada edukasi pentingnya makanan halal dan sehat bagi anak usia dini. Kegiatan ini dilaksanakan di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Panongan 1, Kabupaten Tangerang, dengan pendekatan yang menyenangkan dan mudah dicerna oleh anak-anak.

Ketua tim pelaksana, Dr. Apt. Nita Rusdiana, M.Sc, menjelaskan bahwa metode edukasi yang dipilih adalah melalui bercerita dan bernyanyi, memanfaatkan media kreatif berupa buku cerita bergambar (big book) berjudul “Pilah-Pilih Makanan Sehat dan Halal” dan lagu anak berjudul “Cari Logo Halal”. Kedua media edukasi ini tidak main-main, telah didaftarkan sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dan menjadi luaran unggulan dari program Hibah RisetMU Batch VIII Tahun 2024, menunjukkan komitmen UNIMAR dalam menciptakan karya yang bermanfaat dan orisinal.

Pentingnya Pengenalan Logo Halal Baru BPJPH

Kegiatan ini muncul dari keprihatinan bersama atas rendahnya pemahaman masyarakat, termasuk anak-anak, mengenai pentingnya makanan halal dan pengenalan terhadap logo halal terbaru yang dikeluarkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Survei awal tim UNIMAR menunjukkan bahwa banyak yang masih keliru mengenali logo halal lama yang berwarna hijau, padahal kini telah berubah menjadi logo berwarna ungu dengan motif wayang khas Indonesia.

“Melalui cerita dan lagu, anak-anak dikenalkan bagaimana memilih makanan halal dan sehat. Mereka juga diajarkan mengenali logo halal terbaru BPJPH agar memiliki kesadaran sejak dini tentang pentingnya makanan yang sesuai syariat,” ujar Nita, menekankan pentingnya penanaman nilai ini sejak usia dini.

Kolaborasi Strategis dengan LPH Muhammadiyah

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Kajian Halalan Thayyiban Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Kolaborasi strategis ini memastikan bahwa konten buku cerita dan lagu telah tervalidasi dan sesuai dengan prinsip-prinsip halal-thayyiban yang benar.

LPH PP Muhammadiyah bahkan turut mendukung proses produksi media edukasi seperti big book dan lagu. “Peran LPH Kajian Halalan Thayyiban PP Muhammadiyah sangat strategis. Mereka tidak hanya memberikan masukan dalam proses penyusunan materi, tapi juga mendukung produksi big book dan lagu sebagai bentuk komitmen Muhammadiyah dalam dakwah literasi halal kepada anak-anak,” tambah Nita, menggambarkan sinergi positif antara akademisi dan lembaga keagamaan.

Fokus Ganda: Halal dan Sehat untuk Perkembangan Anak

Tidak hanya aspek halal, kegiatan ini juga menyoroti pentingnya makanan sehat dan bergizi dalam mendukung perkembangan kognitif dan akhlak anak. Pesan-pesan ini dikemas secara menyenangkan, diikuti dengan kegiatan menempel poster besar bertema makanan halal dan sehat di ruang kelas sebagai pengingat visual berkelanjutan.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini juga sejalan dengan prinsip Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat aktif dalam solusi permasalahan sosial dan mendapatkan pengalaman langsung di lapangan.

Respon positif pun mengalir dari pihak sekolah dan orang tua. Para guru menyambut baik materi edukasi ini yang dianggap belum pernah ada dalam kurikulum formal, namun sangat penting untuk pembentukan karakter dan pemahaman agama anak. Orang tua juga merasakan dampaknya, melihat anak-anak mereka mulai memperhatikan label halal pada kemasan makanan di rumah.

Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi percontohan dan inspirasi bagi lembaga pendidikan anak usia dini lainnya, khususnya di lingkungan Muhammadiyah dan secara umum di seluruh Indonesia. Menanamkan nilai-nilai kehalalan dan kesehatan sejak dini merupakan investasi penting untuk mencetak generasi penerus yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Exit mobile version